Copyright © GoDeKs faMiLy
Design by Dzignine
Re-design by ESSIP
September 10, 2012

Facebook mengancam kesehatan mental





Beberapa waktu lalu muncul laporan mengenai tanda-tanda orang kecanduan Facebook atau situs jejaring

sosial lainnya,


misalnya Anda mengubah status lebih dari dua kali sehari dan rajin mengomentari perubahan status teman.

Anda juga rajin membaca profil teman lebih daridua kali sehari meski ia tidak mengirimkan pesan atau men-tag Anda di fotonya.

Laporan terbaru dari The Daily Mail menyebutkan,
kecanduan situs jejaring sosial seperti Facebook atauTwitter juga bisa membahayakan kesehatan karena memicu orang untuk mengisolasikan diri.

Meningkatnya pengisolasian diri dapat mengubah cara kerja gen, membingungkan respons kekebalan, level hormon, fungsi urat nadi, dan merusak performa mental.

Hal ini memang bertolak belakang dengan tujuan dibentuknya situs-situs jejaring sosial, di mana pengguna diiming-imingi untuk dapat menemukan teman-teman lama atau berkomentar mengenai apa yang sedang terjadi pada rekan Anda saat ini.

Suatu hubungan mulai menjadi kering ketika para individunya tak lagi menghadiri social gathering, menghindari pertemuan dengan teman-teman atau keluarga, dan lebih memilih berlama-lama menatap komputer (atau ponsel).
Ketika akhirnya berinteraksi dengan rekan-rekan, mereka menjadi gelisah karena "berpisah" dari komputernya.

Si pengguna akhirnya tertarik ke dalam dunia artifisial. Seseorang yang teman-teman utamanya adalah orang asing yang baru ditemui di Facebook atau Friendster akan menemui kesulitan dalam berkomunikasi secara face-to-face.
Perilaku ini dapat meningkatkan risiko kesehatan yang serius, seperti kanker, stroke, penyakit jantung, dan

dementia (kepikunan),
demikian menurut Dr Aric Sigman dalam The Biologist, jurnal yang dirilis oleh The Institute of Biology.

Pertemuan secara face-to-face memiliki pengaruh pada tubuh yang tidak terlihat ketika mengirim e-mail.
Level hormon seperti oxytocin yang mendorong orang untuk berpelukan atau saling berinteraksi berubah,

tergantung dekat atau tidaknya parapengguna.
Beberapa gen, termasuk gen yang berhubungan dengan sistem kekebalan dan respons terhadap stres,
beraksi secara berbeda, tergantung pada seberapa sering interaksi sosial yang dilakukan seseorang dengan yang lain.

Menurutnya, media elektronik juga menghancurkan secara perlahan-lahan kemampuan anak-anak dan kalangan dewasa muda untuk mempelajari kemampuan sosial dan membaca bahasa tubuh.
"Salah satu perubahan yang paling sering dilontarkan dalam kebiasaan sehari-hari penduduk Inggris adalah pengurangan interaksi dengan sesama mereka dalam jumlah menit per hari.
Kurang dari dua dekade, jumlah orang yang mengatakan bahwa tidak ada orang yang dapat diajak berdiskusi mengenai masalah penting menjadi berlipat."

Kerusakan fisik juga sangat mungkin terjadi. Bila menggunakan mouse atau memencet keypad ponsel selama
berjam-jam setiap hari, Anda dapat mengalami cidera tekanan yang berulang-ulang. Penyakit punggung juga merupakan hal yang umum terjadi pada orang-orang yang menghabiskan banyak waktu duduk didepan meja komputer.
Jika pada malam hari Anda masih sibuk mengomentari status teman Anda,

Anda juga kekurangan waktu tidur.

Kehilangan waktu tidur dalam waktu lama dapat menyebabkan kantukberkepanjangan,
sulit berkonsentrasi,

dan depresi dari sistem kekebalan.

Seseorang yang menghabiskan waktunya di depan komputer juga akan jarang berolahraga sehingga kecanduan aktivitas ini dapat menimbulkan kondisi fisik yang lemah, bahkan obesitas.

Tidak heran jika Dr Sigman mengkhawatirkan arah dari masalah ini.

"Situs jejaring sosial seharusnya

dapat menjadi bumbu dari kehidupan

sosial kita, namun yang kami temukan

sangat berbeda. Kenyataannya situs-

situs tersebut tidak menjadi alat yang

dapat meningkatkan kualitas hidup,

melainkan alat yang membuat kita

salah arah," tegasnya.

Namun, bila aktivitas Facebook Anda masih sekadar sign in, mengonfirmasi friend requests, lalu sign out, tampaknya Anda tak perlu khawatir bakal terkena risiko kanker, stroke, bahkan menderita pikun.


#Tulisan yg berasal dr grup Gadget di YM tempo dulu, mungkin udah ada yg posting or share... Tapi membacanya berasa diTampol dg keras, diinjek2 Gorilla, di kruyek2 batinnya pake sambel lado hhihihi
                                                              (SADARLAH WAHAI MIMI)

Published with Blogger-droid v2.0.4

50 yg mo komeng...dimariiii:

  1. makanya mak jangan sering FB-an :P

    ReplyDelete
  2. kalo kepikunan mungkin karena terlalu banyak informasi yang diterima otak ya, mi. Jadi begitu ditanya info penting justru ga apal :D *akubanget* #lho?

    kalo begadang kayaknya emang bener :))

    tapi seru juga socmed, bisa bikin aku menang kuis2 :D

    ReplyDelete
  3. kenapa ada yg dalam kurung di baris terbawah, emangnya mimi ngerasa ya he..he...

    ReplyDelete
  4. Terus gua mesti bilang WOW gitu...?!
    Hehehe...
    Yeee... Mimi kalo nampol diri sendiri tangannya jgn sampai ke muka bunda dong...
    Mari kita seimbangkan semua itu dgn ibadah. Sholat, puasa sunah, tahajud dll. Insya Allah ga sampai sebegitu menyeramkan...

    ReplyDelete
  5. Resiko itu memang ada, tapi ane lebih menekankan ke silaturrahim dengan teman-teman lama yang terpisah jauh. Semua tegantung si pemakai facebook itu sendiri. Yang perlu di khawatirkan adalah anak-anak. Anak-anak banyak banget yang kecanduan facebook.

    ReplyDelete
  6. hahaa..si Mimi berasa tuuh..
    * langsung lihat diri sendiri*..

    Dulu pertama kali fb ada iya, aku kecanduan..
    kalo sekarang ga terlalu, paling publish blog ajah, komeng2 menyapa sahabat..

    sama aja ya Mi..wkwkkwk..

    ReplyDelete
  7. widiihh mimi..kerasa bgt batinnya dikruyek2 sambal lado..xixixi

    ReplyDelete
  8. wakakakak kalau fb jarang lho mi #boong :p
    Buka fb tuh paling ngintip2 ke grup2 ajah deh, tinggal bewe terus cari artikel2 juga dink :D

    Niar gag pikun sama mimi kok :D

    ReplyDelete
  9. bukan aku loh hehehe gak pernah pasang status, ngetwit jga gak lupa password :-D

    ReplyDelete
  10. miii... bangun miii... nampol diri sendirinya kekencengan tuh sp pingsan.. hihihi...

    ReplyDelete
  11. ngakak baca tulisan warna merah... diinjek injek gorilla rasanya kek dipijetin ya mi....

    ReplyDelete
  12. sepertinya bukan hanya facebook aja deh,twitteeerrr,blog, dll....hehehe,bnr g ya???

    ReplyDelete
  13. Saya nengok FB juga seperlunya
    Twitter malah sama sekali nggak pernah buka

    ReplyDelete
  14. Hahaha...klo aku karena emang jarang ketemu teman2, mi...jadinya kan kesepian T_T

    Tapi skrg udah beralih ke twitter, gak ke fb lagi... ;P

    ReplyDelete
  15. blogging juga, kayak gak mau pisah dari kompi dama hp :D

    ReplyDelete
  16. @Ila Rizky Nidiana klo Illa byk manfaatnya kan,,tp klo mimi cuma online kosong doang, ini yg patut diwaspadai hihihi

    ReplyDelete
  17. @Niken Kusumowardhani gpp bun, sambil salto kita bilang WOWW bareng2 yak hahahah

    Amin...smg jd pembelajaran buat siapa aja yg udh keranjingan sosmed include Eykeh hahaha

    ReplyDelete
  18. @HP Yitno akun Efbe nya apa sob ?? :eh! hihihi
    iyua nih anak2 udh keranjingan game online di efbe, kudu ekstra hati2 jaganya...

    ReplyDelete
  19. @Nchie Hanie tp mama olive ga separah mimi nih,,,huhuhuhu

    kasi obatnya dong hikkzz

    ReplyDelete
  20. @Fajar itu Diaaaaa !!! Poker spesialis papa fajar hahahah

    ReplyDelete
  21. @Niar Ci Luk Baa jarang apdet stats tp wara wiri di grup, sama aja lah hahahaha

    jgn sampe pikun dg mimi,,,ga ada lg ni mimi spt ini :P

    ReplyDelete
  22. @Bunda Kanaya pengen nyoba ga bun ??? enak lohh ahhaah

    ReplyDelete
  23. @HM Zwan iyaaahh..pokoknya semua yg berbau sosmed klo udh keranjingan, musti waspadaaahhhhh

    ReplyDelete
  24. @marsudiyanto saya nengok efbe tiap menit, klo Twitter krn ga mudeng aja hehehe

    ReplyDelete
  25. @Google Translate Bisa BeatBox ahaaayyy,,yg doyan blogging, biar mkn nambah dollarnya ya bro, cayooo dah

    ReplyDelete
  26. hehehe... terus kalo kita ini udah di level mana ya miii? masih aman lah kayaknya yaaaa? :D

    ReplyDelete
  27. sdh lama lho Mi aq jarang buka FB ^^
    Kayaknya sih emang sdh merasa mentalnya dikit keganggu ^^

    ReplyDelete
  28. orang bisnis man menggunakan FB adalah untuk bisnis, namun anak muda (mungkin seperti saya) menggunakan FB adalah untuk asal update :D adalah untuk buang2 waktu sehingga hukum Alathul malahi pada FB sangat sangat tebal..... dan memang mark zurkberg membuat FB adalah bertujuan untuk membuat para user menjadikan Individualisme, ketika kita ketenmu teman secara face-to-face akan serasa berat ngobrol pake VOKAL gk kayak di FB bisa pake HURUF dengan seenaknya,,, padahal ngomong yang paling enak itu pake vokal,.... (bagusnya sih komentar blog juga pake vocal XD haghaghaghag [contoh ketawa yang seharusnya tidak usah diketik wkwkwkwkkwkw, eh di ulang], agar lebih nyata serasanya :D).... takut makin ngawur ah komentarnya.... entar namaku malah jadi GAZE KATE :D haghaaghag

    *datang dengan tujuan untuk berkunjung balik ;)
    salaam ukhuwah Islamiyah....

    jangan lupa follow back kakak. dan akang saya masukan kakak ke blogwalking oke.. supaya lebih mudah berinteraksi dan saling kunjung selaluh :)

    myblogwalking : http://www.kaze-kate.net/p/my-blogwalking.html

    jazakumulloh

    ReplyDelete
  29. @alaika abdullah maaf kan saya mba kuh..level mimi ini udh termasuk sakaw hahahah

    ReplyDelete
  30. @jiah bagus dong..kasi rahasianya dong :D

    ReplyDelete
  31. @kaze kate tapi sbnrnya ga jg,,tryt berawal dr FBa ini kakak bs berinteraksi dg manusia (hloh)
    jujur dulu mah ga bisa buika omongan klo di org rame, mingkem aja, skrg udh capcus aja cuek mo ngomong apa org ga ngerti jg cuek heheheh

    mks kunjungan baliknya, sgr akan di folow blognya ya GAZE eh KAZE :D

    ReplyDelete
  32. sepertinya emk udah kecanduan ya :D

    ReplyDelete
  33. gak sepenuhnya setuju dengan omongan dokter Signman saya Mi..

    lah saya ini 3 tahun loh mendelik di depan monitor kok malah betah melek?

    satu lagi kalau misal sering ngeklik bisa cedera itu juga karepe dewe hahaha

    lah piye maneh wong prinsipe pemulung dollar macam saya ini " No click no duit" kok

    Poko'e gak semua yang dari Barat itu nurutku bener..hahaha #ngeyel

    ReplyDelete
  34. dulu aku sempet kecanduan mi.. tp skrg dah insaf keknya.. soalnya banyak kena kejadian ga enak gara2 FB. Jd skrg seperlunya aja. Walopun ttp sih dlm sehr pasti mbuka, tp ga mpe berkali2

    ReplyDelete
  35. @Lozz Akbar enak lah yg bisa dpt dollar ngeklak ngeklik heheh

    semangat ya kang Lozz :D

    ReplyDelete
  36. @mimi RaDiAl yang pasti tergantung kitanya.... pintar2lah memfilter :3

    ditunggu kunjungan baliknya :D

    ReplyDelete
  37. [ maaf di bawah aaja ah komentanya bingung kalo pake pop up :D]

    yang pasti musti pintar2lah memfilter :D

    meski tujuan mereka jahat tapi kalo kita bisa meloncati kejahatan mereka ya Insya Allah akan selamat dunia akhirat (awas kalo tidak bilang wow ya :D ]

    begimana kitanya :)

    ditunggu kunjungan baliknya... oh iya ini fb saya Kaze Kate

    ReplyDelete
  38. @kaze kate pertama cuma bisa bilang WOOOWWWW :P

    intinya tergantung msg2 person yak dlm ngadepin teknologi sosmed ini, smg imbas jelek ga dekat2 sama kita dah, ambil sisi + nya aja :D

    ReplyDelete
  39. wah bener itu. makanya jgn sampe kecanduan ya.

    ReplyDelete
  40. Tidak facebook saja , blogger juga kok mbak

    blogwalking menggunakan hp sebenarnya lebih enak tapi sayang sekali blogspot cukup ribet untuk hal ini, saya sering kali merasa kesulitan dan gagal kirim komentar ke artikel tertentu yang memang saya ingin memberi masukan, akhir cerita jadi ga jadi komentar

    ReplyDelete
  41. Iya saat ini pengguna sosmed makin mengkhawatirkan, banyak hal baru tp dpt penyakit baru pula hehh

    ReplyDelete

hayuuuu...ah. komenin qta