Copyright © GoDeKs faMiLy
Design by Dzignine
Re-design by ESSIP
August 1, 2012

Doa hari keduabelas Ramadhan

Dapat inbox dr seorang sahabat. puisi Tanpa Judul dan dia berharap Mimi artikan makna puisinya itu...yaelahhhh salah alamat ni orang....Bang Aliiiiiiii !!!! Tega yaaaa.....


Seseorang melangkahkan kakinya

kepada lembaran-lembaran kisah

hidupnya

Lembaran-lembaran yang sudah lama

tidak dihuni nya

Ia berjalan mundur dan terhenti pada

sebuah bab yang menceritakan tentang

sebuah

ruang yang usang

Ruang itu berdiri atas nama memori

dan luka

Sebuah diorama yang dimainkan oleh

bayang

Sebuah cerita yang tidak dimulai

dengan awal maupun akhir

Mereka sudah disana dengan berbagai

latar dan berbagai spektrum cahaya

yang

bernama kelabu

Pemandangan itu beku, pemandangan

itu bisu, dan yang dirasakan adalah

pilu,

Mereka dengan tangan-tangan yang

terulur terlalu tinggi tak mampu

menjangkaunya

Mereka dengan eksistesi diri namun

buta, tak mampu melihat pun

merasakan

Mereka disana hanya menjadi figure

penggembira tanpa mengerti esensi

dari sebuah

pelipur lara

Dan seseorang kembali meneruskan

perjalanannya terhadap labirin waktu

Kali ini seseorang terjerat pada lembar

kisah dengan jelujur akar yang

mengitarinya

Akar itu berbentuk hati dan ronanya

menorehkan hangat namun sesekali

melolongkan

getir

Bab itu bercerita tentang sebuah

pohon tua berbuah cinta

Buah cinta yang mengandung

kompleksitas, pencarian, dan tambatan

Dan buah cinta pun menguak kembali

kisahnya kepada seseorang….

Mereka yang bersembunyi dibalik

perangai mereka yang semu pernah

mengukir

namanya di bahumu

Mereka yang pernah menawarkan hati

dan jiwa, bertekuk lutut dan mencium

tanganmu

Mereka yang terlalu banyak bermain

dengan api pernah luruh dan mencari

keberadaanmu

Namun cinta yang kau cari masih

belum mampu menutup bagian dari

kisah ini.

Dan buah cinta menghantarkan

seseorang kepada lembar cahaya yang

telah

menantinya di penghujung buku

Bab ini bercerita tentang Rumah tua

dengan hamparan bunga yang luas

Rumah yang mengatas namakan

estetika, keteduhan, dan kelapangan

Sebuah rumah yang menghadirkan

kelegaan, kelapangan dan harmoni

Di rumah itu Ia bertelut, di rumah itu ia

lepaskan segala kemelut

Sekian lama ia mencari dan berkelana

Tak didapati di mana, namun di hati

Setiap sketsa yang dilalui seseorang

pun tak luput dari keberadaan individu

lain

Ruang usang, pohon cinta, dan rumah

tua

Mereka yang terliku dan terlibat di

dalam setiap kisah dari sekat

kehidupan

Mereka yang merangkak bersama dan

hadir dari berbagai sudut yang tak

berbatas

Mereka yang seketika mengisi keping-

keping jelaga dan yang pernah menjadi

jelaga

Mereka adalah bingkisan yang

sempurna bagi jiwa-jiwa yang tak

sempurna

Bukan sebagai pelengkap, bukan juga

sebagai penggembira

Namun sebagai bagian utama dari

kisah penyentuh kehidupan_ruang

jiwa__


Nah lo !!! Mangap....spicles...mati kutu klo udah disuruh memaknai isi dr puisi. Tapi apa teman2 ada yg mengerti ???


Oke deh..baca doa dulu aja kali yaaaa....


Bismillah...


ﻢﺴﺑ ﻦﻤﺣﺮﻟﺍ ﻪﻠﻟﺍ ﻢﻴﺣﺮﻟﺍ

ﻢﻬﻠﻟﺍ ﻰﻠﻋ ﻞﺻ ﺪﻤﺤﻣ ﻝﺁﻭ ﺪﻤﺤﻣ

ﻲِّﻨِّﻳَﺯ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ ِﻪْﻴِﻓ ،ِﻑﺎَﻔَﻌْﻟﺍَﻭ ِﺮْﺘِّﺴﻟﺎِﺑ

ﻲِﻧْﺮُﺘْﺳﺍَﻭ ِﻪْﻴِﻓ ،ِﻑﺎَﻔَﻜْﻟﺍَﻭ ِﻉﻮُﻨُﻘْﻟﺍ ِﺱﺎَﺒِﻠِﺑ

ﻲِﻨْﻠِﻤْﺣﺍَﻭ ﻰَﻠَﻋ ِﻪْﻴِﻓ ِﻝْﺪَﻌْﻟﺍ ،ِﻑﺎَﺼْﻧِﻻْﺍَﻭ

ﻲِّﻨِﻣﺁَﻭ ِﻪْﻴِﻓ ْﻦِﻣ ﺎَﻣ ِّﻞُﻛ ،ُﻑﺎَﺧَﺍ َﻚِﺘَﻤْﺼِﻌِﺑ ﺎَﻳ

َﺔَﻤْﺼِﻋ َﻦْﻴِﻔِﺋﺎَﺨْﻟﺍ

Bismillâhir Rahmânir Rahîm

Allâhumma shalli ‘alâ Muhammad

wa âli Muhammad

Allâhumma zayyinnî fîhi bissatri

wal ‘afâf, wasturnî fîhi bilibâsil

qunû’i wal kafâf, wahmilnî fîhi ‘alal

‘adli wal inshâf, wa âminnî fîhi min

kulli mâ akhâfu, bi’ishmatika yâ

‘Ishmatal khâifîn.

Dengan nama Allah Yang Maha

Pengasih dan Maha Penyayang

Ya Allah, sampaikan shalawat

kepada Rasulullah dan keluarganya

Ya Allah, hiasi daku di dalamnya

dengan pengampunan dan

kesucian, tutupi daku di dalamnya

dengan pakaian qana’ah dan rasa

cukup, bawalah daku di dalamnya

pada keadilan dan keseimbangan,

karuniakan padaku di dalamnya

rasa aman dari apa yang

kutakutkan, dengan penjagaan-Mu

wahai Yang Menjaga orang-orang

yang ketakutan.


Amiiiin


Published with Blogger-droid v2.0.4

22 yg mo komeng...dimariiii:

  1. Aamiin, semoga ALLAH mengabulkan doa-nya..btw-bingkisan yang sempurna bagi jiwa-jiwa yang tak sempurna...saya suka kalimat yang ini :)

    ReplyDelete
  2. Ajarin bikin puisi dong.... #ngarep ..

    Keren nih,,.. bahasanya puitis.... Thumbsup dah...

    ReplyDelete
  3. Amiinn..

    Tau aja Mi Aku mangap pas baca puisi..
    Terpesona..

    ReplyDelete
  4. Wah,panjang banget ya puisinya
    Baca doa saja ach
    Salam hangat dari Surabaya

    ReplyDelete
  5. Ikut mengaminkan doanya ya MBak...pengennya bisa puasa full month, tp gak bisaaa...hiks:(

    ReplyDelete
  6. hm.. pas buat puisi itu.. sepertinya dia lagi galau... *dari kata "kelabu" "Pemandangan itu beku, pemandangan itu bisu, dan yang dirasakan adalah pilu,"

    tentang perjuangan mencintai dan dicintai.. tentang suasana hidup.

    manteb mi... baca puisi + dengerin lagunya... haha...

    ___
    Amin.

    ReplyDelete
  7. Aamiiin
    Semoga kita semua diberi kelancaran dalam berpuasa ya, mbak :)

    ReplyDelete
  8. Mi, tadi kau baru sedikit baca puisinya, emmm tentang pemerataan bukan. :D
    Bahasa dalam puisi itu memang susah diartikan, coba tanya Pak Mars. :)

    Tetap ona'ah, menerima apa adanya dan tetap bersyukur. Semoga sifat itu tetap terjaga ya Mi. Aaamiin. . .
    Cup cup muaach. . :D

    ReplyDelete
  9. @FicarDean
    wadohh bukan saya yg buat..sahabat yg baik tlh menghadiahi puisi ini buat saya hee

    ReplyDelete
  10. Amiin YRA untuk do'a di hari ke 12 ini ::)

    Semangat Miii....

    ReplyDelete
  11. @Ririe Khayan
    sama ding...mba jg udh dr kmren prei. huhuhu

    ReplyDelete
  12. @Srulz
    wes wes wes..dalem ya Rulz..
    pas jg dg musiknya kan ?? ahh jd kangen liat blog dr PC

    ReplyDelete
  13. @idahceris

    idiihhh...ga berani mimi tanya ke dia neng. sungkannn hehe

    mks ya sayang...smg sifat itu sllu ada pd kita semua. Amin

    ReplyDelete
  14. @Yunda Hamasah
    makasi sdh mengaminkan doa ini mba...mf jrg ke blog nya...huhuhu

    ReplyDelete
  15. @Pakde Cholik
    hahahaha....mimi aja pening Dhe.
    mks kunjungan hangatnya Dhe...selamat menanti berbuka yaaa...

    ReplyDelete
  16. Puisinya bisa jadi krangka cerita fiksi *Sok tau*

    ReplyDelete

hayuuuu...ah. komenin qta