![]() |
Photo ini yang diikutkan kontes eaaaa |

![]() |
Photo ini yang diikutkan kontes eaaaa |
Assalamuallaikum
Apa kabarmu disana? :)
Smoga kau baik-baik saja
Disaat ini disaat kau membaca
surat ini
Aku hanya berharap satu hal
dimana
Semestinya kau tau apa yang
kurasakan disaat aku
kehilangan mu
Dan semestinya pun kau tak
pernah menghitung
pengorbananku untukmu
Tak pernah terpikirkan sebuah
hal yang membuatku akan tetap
terus betahan
Aku tak berharap kau
menyadari kau telah kehilangan
diriku
Tak semestinya pengorbananku
menjadi tangis untukmu
Kepergianku adalah bukan
untuk mencari penggantimu,
melainkan aku ingin
melihat senyum indahmu
Walau tak dapat
kusembunyikan pedih,duka dan
tangis ini darimu
Kekalahanku adalah lah untuk
kemenanganmu,
Pohon yg subur senantiasa
berganti daun,takkan dipilih
daun yang mana yg
jatuh, dan Takkan sia-sia daun
yang jatuh, krena tunas akan
tumbuh setelah
nya
....By someone to someone....
# Lunas sdh hutang mba..dan makasi kiriman suratnya yg dipercaya dipajang di blog ini. ;-)
Tugu Nol Kilometer RI atau biasa disebut Monumen Kilometer Nol merupakan sebuah penanda geografis yang unik di Indonesia. Hal ini berkaitan perannya sebagai simbol perekat Nusantara dari Sabang di Aceh sampai Merauke di Papua. Tugu ini bukan saja menjadi penanda ujung terjauh bagian barat di Indonesia tetapi juga menjadi objek wisata sejarah bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Lokasi tugu ini terletak di areal Hutan Wisata Sabang tepatnya di Desa Iboih Ujong Ba’u, Kecamatan Sukakarya, sekitar 5 km dari Pantai Iboih. Letaknya di sebelah barat kota Sabang sekitar 29 kilometer atau memakan waktu sekitar 40 menit berkendara.
Tugu kilometer Nol adalah sebuah bangunan setinggi 22,5 meter dengan bentuk lingkaran berjeruji. Bagian tugu dicat putih dan bagian atas lingkaran menyempit seperti mata bor. Puncak tugu ini terdapat patung burung Garuda menggenggam angka nol dilengkapi prasasti marmer hitam yang menunjukkan posisi geografisnya.
Di lantai pertama monumen terdapat sebuah pilar bulat dan terdapat prasasti peresmian tugu yang ditandatangani Wakil Presiden Try Sutrisno, pada 9 September 1997. Di lantai kedua terdapat sebuah beton bersegi empat dimana tertempel dua prasasti yaitu prasasti pertama ditandatangani Menteri Riset dan Teknologi/Ketua BPP Teknologi BJ. Habibie, pada 24 September 1997. Dalam prasasti itu bertuliskan penetapan posisi geografis KM-0 Indonesia tersebut diukur pakar BPP Teknologi dengan menggunakan teknologi Global Positioning System (GPS). Prasati kedua menjelaskan posisi geografis tempat ini yaitu 05 54" 21,99 Lintang Utara - 95 12" 59,02" Bujur Timur. Data teknis berdirinya tugu ini tertoreh di atas lempeng batu granit yang menyebutkan “Posisi Geografis Kilometer 0 Indonesia, Sabang. Lintang: 05o 54’ 21.42” LU. Bujur: 95o 13’ 00.50” BT. Tinggi: 43.6 Meter (MSL). Posisi Geografis dalam Ellipsoid WGS 84”.
Tugu Nol Kilometer Sabang sebenarnya tidak dipancangkan persis di garis terluar sisi barat wilayah Indonesia. Sebenarnya secara teknis, masih ada pulau di sisi paling barat Indonesia yaitu Pulau Lhee Blah, berupa pulau kecil di sebelah barat Pulau Breuh. Hal ini sama terjadi dengan pulau paling selatan yaitu Pulau Rote, walau secara teknis Pulau N’dana ialah pulau paling selatan di Indonesia.
![]() |
Pantai Iboih |
![]() |
Wisata Snorkling |
Kata seseorang..wajah dg pipi tembem sepertiku adalah wajah yg
gampang dipercaya (Insya Allah).
Kata temanku, enak ngobrol dg mimi..aman dan safety (apaan
maksudnya ?).
Kata sahabatku...curhat dg mu
dijamin hati plong walau kadang
tanpa solusi (xixi).
Kata anakku...ngobrol sama Mimi
kyk ngobrol sm teman.
Kata babeh...ngobrol sama mimi tuh
nafsuin ( cuit2 )
Kata bang Junet..ngomong sama mimi kyk ngomong sma anak TK..sering ga nyambung hihi
Kata jeng Tati..ngomong sama mimi makin bikin stress..rasakno!
Kata bunda Kanaya...mimi itu lucu klo ngomong sama mimi pasti senam muka tiada henti..ihhh emg mimi pelawak apah ?? Huhu
Nah iseng tanya ahh sama temans semua...Menurutmu Mimi itu gimana sih ??? Dan plis jawabannya jangan jujur yaaa xixi
#edisi over confidence cetar membahana :-P